![]() |
gambar: kalidanastiti-space.blogspot.com |
Jika ilmuan sebelumnya rata-rata
di bidang sains, sekarang adalah ilmuan di bidang ilmu social. Ilmu sosial juga
tak kalah bermanfaat bagi kehidupan dan kemajuan masyarakat. Jumlah ilmuan
muslim di bidang sosial ini pun tak sedikit. Ada yang bidang sejarah geografi,
sosiologi, antropologi, arkeologi dan lainnya.
Al-Ya’qubi adalah salah satunya. Dia
ahli di bidang geografi sekaligus sejarahwan cerdas. Karena kecerdasannya ia
dijadikan sekretaris yang sekaligus orang kepercayaan khalifah Al Mu’tamid pada
masa Dinasti Abbasiyah.
Meski demikian ia tidak berpuas
diri dengan ilmunya yang ada. Ia sangat giat meneliti ilmu terutama bidang
geografi dan sejarah. Dalam meneliti suatu sejarah ia akan mencari data
sebanyak-banyaknya dan sangat berhati-hati karena takut aka kepalsuannya.
Bagi Al-Ya’qubi, mengetahui
sejarah layaknya mengetahui hadis. Harus didapat dari sumber terpercaya. Demi kehati-hatian
ia pun sangat gigih menelaah banyak manuskrip sejarah yang sangat kuno. Dan kerja
kerasnya membuahkan hasil yang manis. Dia dikenal sebagai ahli sejarah kuno
terbaik kala itu. Ia mampu menceritakan sejarah yang sangat lampau hingga
sejarah di masanya.
Al-Ya’qubi menulis buku sejarah
yang berisi pemaparan valid setiap kehidupan sejak bumi tercipta. Ia mampu
mengisahkan sejarah para Nabi sejak Nabi Adam hingga Muhammad Saw. Aneka uku di
masa silam. Kehidupan masyarakat kuno, dan kerajaan-kerajaan klasik.
Al-Ya’qubi juga handal di bidang
geografi. Dia lah penulis buku geografi pertama kali dalam sejarah. Buku karyanya
yang berjudul Kitab Al Buldan (Buku Negeri-Negeri) merupakan buku ilmu geografi
tertua di dunia. Buku ini banyak diterbitkan ulang di banyak negara Eropa.
Demi keakuratan data ia tak segan
langsung terjun ke lapangan. Al-Yaqubi pun melakukan pengembaraan ke berbagai
negeri. Dari Baghdad (Irak) menuju Hijaz (Semenanjung Arab), Mesir, Afrika
Utara, Armenia, Transoksania (Asia Tengah yang sekarang terdiri dari banyak
negara seperti Uzbekistan, Turkmenistan, dan sebagainya), kemudian ke Persia (Iran),
hingga India. Semua ia lakukan seorang diri dengan gagah berani demi keakuratan
geografi yang ia tuliskan dalam Kitab Al Buldan. Jadi kitab tersebut adalah
catatan perjalanannya sendiri. Sungguh sangat luar biasa bukan?
-Wati Umi Diwanti-
Sumber: Buku 36 Kisah Inspiratif Ilmuan Muslim by. Afriza
Han, Percetakan Cerdas Interaktif.
Informasi yang menarik mbak, pengetahuan saya jadi bertambah
BalasHapusMakasih Mba Utari
HapusMasa ketika Islam berjaya itu keren ya. Bisa menghasilkan ilmuwan-ilmuwan semacam ini.
BalasHapusBenar Mba, karena memang sangat difasilitasi oleh negara.
HapusDi Indonesia belum banyak yang mengetahui tentang ini. padahal beliau sudah dikenal di dunia internasional sebagai ilmuwan sejarah dan ilmu sosial lainnya.tks wati yaa
BalasHapusInggih ka, kebanyakan kita tahunya yang nemu macam-macam itu orang luar. Padahal ilmuan muslim hampir jadi pelopor di semua bidang.
Hapusakhirnya mampir dimari.. semangat terus yaa..
BalasHapusSering-sering mampir ya Mba...
HapusNah memang kalo selain sains agak ga faniliar ilmuwan muslimnya ya mba. Padahal mah banyaak ternyata.
BalasHapusJadi, kalo menurut al-Ya'qubi bumi itu bulat apa datar mba?
Di buku ini gak ada dibahas tentang itu Mba. Nanti cari info lagi.
HapusMantap. Bisa untuk nambah pengetahuan ttg ilmuwan muslim.
BalasHapusInggih, jadi bisa banyak punya idola dari kalangan muslim.
HapusJangan remehin ahli sejarah n sosial ya mba krn ini penting banget buat perkembangan ilmu zaman now. Keren mba, komplit kykny y tulisan ilmuwan muslim disini. He
BalasHapusIya ilmu sosial ini gak kalah penting dari sains. Lumayan sih di buku ini ada 36 ilmuan muslim yang dibahas. Aslinya pasti jauh lebih buanyak lagi.
HapusGak kebayang berapa tahun yayang beliau habiskan untuk mengembara ke berbagai negeri. Apakah ada infonya mbak? Penasaran pengen lebih detail
BalasHapusGak ada disebutin di bukunya. Moga nanti ada dari referensi lain.
HapusJadi penasaran dengan bukunya, materi seperti ini dulu favoritku, SKI (Sejarah Kebudayaan Islam).
BalasHapusBukunya memang asik, sangat informatif.
HapusSubhanalaah ya mbak. Udah lama gak ngunjungi blog mbak eh udah banyak aja postingan ilmuannya. Kemarin kayanya terakhir ku baca yang ilmuan penemu pesawat itu :D
BalasHapusLama mandeg juga kemarin, harusnya sudah kelar 36 kisah. Doain lancar smp slesai.
Hapus